Filosofi

1. Navillera: Alpha

Gregory adalah alpha. Ia yang mengawali semua kisah panjang bagai terowongan tanpa ujung ini. Ia yang menjadi pemeran utama di dalamnya, menggerakkan alur hingga membentuk rangkaian kisah yang ia dalangi sendiri. Namun ia bukanlah omega. Ia tak bisa mengakhiri semuanya, kisah yang ia mulai sendiri. Ia membutuhkan omega.

2. Navillera: Jasmine

Alesha adalah jasmine. Ia putih, sederhana, dan memikat. Simbol kesucian dan kemurnian. Ya, ia mungkin hanya tanaman sulur liar di pagar taman yang tidak dipandang orang. Ia bukan rose yang mempesona. Namun ia kuat. Ia akan selalu berusaha sendiri. Ia menopang, agar semua dapat bertahan hidup.

3. Navillera: Rose

Carol adalah rose. Ia elok, menarik, dan elegan. Simbol keindahan, bagaikan ratu segala bunga di dunia. Ia dapat menutupi seribu satu kekurangannya dengan itu, hingga orang terhipnotis oleh kecantikannya dan tak sadar mendekatinya. Ia adalah mawar berduri, yang akan menusuk ketika orang lain berusaha menyentuh sisi tersembunyi dirinya.

4. Navillera: Omega

Jonathan adalah omega. Ia adalah terminus, akhir dari segalanya. Pada akhirnya, semua kisah panjang yang tak berujung ini akan kembali padanya, pemberhentian yang amat dinantikan. Ia yang akan menyelesaikan semua ini, semua derita dan kebahagiaan, memberikan akhir yang indah serta tidur yang nyenyak untuk semua orang.